8/27/14

Ulasan singkat mengenai Ascaris lumbricoides

  Telur Cacing Ascaris Lumbricoides
Askariasis adalah suatu penyakit yang disebabkan infeksi cacing spesies Ascaris lumbricodes. Cacing Ascaris lubricoides hidup dalam usus penderita, dan larvanya dapat dijumpai pada paru-paru sehingga mengganggu fungsi paru-paru

Morfologi
Cacing Dewasa: Mempunyai bentuk dan warna mirip cacing tanah.Cacing jantan panjangnya mencapai 30 cm,pada cacing jantan ujung posteriornya lancip dan melengkung kearah ventral, dilengkapi papil kecil dan 2 buah speculum berukuran 2mm, Sedang Cacing betina panjangnya mencapai 35 cm posteriornya membulat dan lurus, dan setengah anteriornya terdapat cincin kopulasi.
Telur Cacing: Telur cacing memiliki empat bentuk, yaitu tipe dibuahi (fertilized), tidak dibuahi ( avertilized), matang, dan decorticated. Telur yang dibuahi oval, dinding tebal, terdiri dua lapis (lapisan luar albuminoid dan lapisan dalam jernih), isi telur berupa masa sel telur. Telur yang tidak dibuahi berbentuk lonjong dan lebih panjang dari sel telur yang dibuahi, dan dinding lebih tipis, isi masa granula refraktil.Telur matang berisi larva (embrio). Telur yang decorticated tidak dibuahi, tapi lapisan albuminoid sudah hilang.

Epidemologi
Askariasis banyak diderita penduduk dunia, terutama yang hidup didaerah tropis dan subtropis yang beriklim panas dan sanitasi buruk.
Infeksi askariasis terjadi karena tertelan telur cacing yang infektif yang terdapat dalam makanan ataua minuman yang tercemar tinja.

Diagnosis
Pada infeksi ringan, gejala klinis tidak jelas dan keluhan pendeita tidak khas, berupa nyeri abdomen dan timbul manifestasi alergi.
Pada infeksi berat dapat menimbulkan komplikasi dan gejala yang sesuai seperti Volulus, intususeosi usus, obstruksi usus, alergi berat.
Pemeriksaan Makroskopis Tinja: Dapat ditemukan adanya cacing Ascaris dewasa yang berbentuk khas , dengan panjang mencapai 30 cm.
Pemeriksaan Mikroskopis Tinja: Ditemukan telur cacingg yang berbentuk khas.
Pemeriksaan Darah : Terjadi Eosinofilia (Eosinofil >4%)

Pengobatan
Menggunakan obat-obat cacing (antelmintik) seperti Mendazol, Pirantel pamoat, Levamizol, Bepheminium hidroksinaftoat, Piperazine sitrat.

Pencegahan
Ascaris lumbricoides termasuk  Soil Transmited Helminth, yang berarti cacing yang dapat ditularkan melalui tanah, sehingga pencegahannya adalah menjaga agar makanan dan minuman tidak tercemar tanah yang mengandung telur cacing. Pembuatan kakus yang benar dapat mencegah terjadinya pencemaran tanah dan reinfeksi.

No comments:

Post a Comment